Selasa, 31 Desember 2013

3 Trik dan Tip Memiliki Plafon yang Berkualitas

Plafon atau eternet merupakan bagian penting dari sebuah rumah. Sebenarnya secara  fungsi plafon adalah sebagai peredam panas dari radiasi sinar matahari dari genteng rumah disiang hari karena ia berfungsi sebagai bantalan udara atau insulator panas, selain itu plafon juga berfungsi penahan debu, angin, hewan berbahaya  serta benda-benda asing lainnya yang berasal dari atap rumah kita.Plafon juga berfungsi menyembunyikan Instalasi Listrik, telepon , Anthena maupun penangkal petir yang dapat mengganggu keindahan dari rumah kita.

Secara Arsitektural  keberadaannya yang berada di langit langit rumah kita memberikan nuansa tersendiri yang dapat memperindah maupun mempercantik rumah bahkan dengan design yang cemerlang plafon itu bahkan memberi kesan yang mewah, luas dan menyenangkan terhadap rumah kita yang mungkin sebenarnya tidak besar.

Akan tetapi keindahan plafon yang diharapkan tidak akan terwujud jika Pemilihan Material Plafon, Tekhnik pemasangan, serta Finishingnya tidak tepat justru yang akan terjadi sebaliknya yaitu berantakan dan terlihat murahan.

Berikut ini 3 Trik dan Tip untuk memiliki Plafon yang berkualitas :

1. Pemilihan Material, 
Ini merupakan element penting untuk mendapatkan plafon yang berkualitas. Biasanya Gypsum sebagai material utama dengan kualitas yang baik memang harganya lebih mahal, namun kelebihan materialnya : Ringan, Tidak mudah lentur, kepadatan dan daya tekannya stabil sehingga tidak mudah melengkung.
Jika memaksakan menggunakan material yang murah biasanya berat, mudah melengkung serta proses finishing lebih sulit.


2. Tekhnik Pemasangan dan Kualitas Tukang
Secara prosedural pemasangan plafon itu tidak asal pasang begitu saja akan tetapi ada beberapa tahapan serta alat yang sangat penting untuk tidak ditinggalkan karena hal ini sangat berpengaruh terhadap kualitas plafon yang dihasilkan. Adapun prosedur yang wajib dilakukan antara lain :

a. Pemasangan Rangka yang lurus dan rata pada setiap dindingnya, biasanya tukang menggunakan Selang kerja ataupun Waterpass untuk memastikan ketinggian yang sama antar dinding satu dengan lainnya.

b. Gunakan Benang yang dihubungkan antar rangka dinding satu dengan lainnya untuk memastikan Rangka plafon itu lurus dan rata.

c. Saat pasang Gypsum hendaknya ada sekrup terpasang cukup dan tepat agar plafon melekat sangat erat dan tidak mudah jatuh.


3. Finishing Sempurna

Ada dua tahapan dalam finishing plafon yaitu : Pengomponan dan Pengacatan , kedua tahapan ini merupakan suatu tahapan finishing yang sangat penting dari Plafon yang berkualitas.

a. Pengomponan, adalah tekhnik menyambung panel gypsum satu dengan panel gypsum lainnya menggunakan semen perekat (biasanya berwarna putih). Tahapan ini berfungsi untuk menghilangkan atau meniadakan bekas sambungan panel gypsum sehingga sambungan terkesan tidak ada. ada 2 trik penyambungan ini :

1. Gunakan Kasa penyambung antar panel gypsum sisi panjangnya .

2. Untuk sisi pendek hendaklah dibuat cekungan menggunakan pisau Cutter karena untuk sisi panjangnya sudah disediakan pabrik.

b. Pengecatan yang sempurna

Hendaknya sebelum di cat Plafon Gypsum yang sudah di Compon dilakukan Penghalusan atau di Ampelas menggunakan Ampelas no 120 agar sebelum benar benar dicat.
Perlu diperhatikan ampelas hanya dilakukan di tiap sambungan maupun bekas sekrup pada gypsum. karena  pada dasarnya gypsum yang berkualitas itu sudah rata dan siap di Cat.





Jakarta, 31 Desember 2013
Penulis


Dhian Kurniawan


Senin, 30 Desember 2013

8 Hal Yang bikin Rumah kita Bocor

Musim penghujan telah datang dengan membawa berbagai macam masalah dan segala tantangannya diantaranya yaitu kebocoran yang terjadi dan berakibat ketidaknyamanan dirumah kita. banyak biaya dan waktu yang kita curahkan untuk mengatasi berbagai masalah yang diakibatkan oleh kebocoran ini, akan tetapi jika kita tidak paham dan tidak jeli dalam mengatasi masalah ini maka yang akan terjadi justru sebaliknya yaitu kebocoran semakin parah dan tidak selesai sedangkan biaya sudah terlanjur dikeluarkan begitu banyak sedangkan hasilnya nihil. 

Sebenarnya masalah ini tidak akan terjadi jika kita maupun kontraktor perumahan paham dengan hal-hal yang mengakibatkan timbulnya masalah kebocoran ini.Berikut ini 7 hal yang dapat mengakibatkan masalah kebocoran beserta solusinya :

1  1.   Kualitas Genteng dan teknik pemasangannya Banyak sekali orang meremehkan masalah kualitas genteng karena mungkin beranggapan tidak  begitu tampak dipandang serta mengeluhkan harganya, padahal genteng yang berkualitas itu sangat presisi dalam pemasangannya, kuat terhadap benturan dan angin,serta sangat minim celah antar genteng  yang bisa berakibat bocornya atap kita.
k    oleh karena itu jangan ragu untuk membeli genteng yang berkualitas karena antisipasi kebocorannya sangat tinggi.Sebagus apapun genteng jika Instaler / tukang ceroboh dan sembrono dalam pemasangannya maka  juga akan sia-sia.oleh karena itu pengawasan yang ketat dalam proses pemasangan mutlak diperlukan.

    2.      Design Atap dan Penempatan Talang

Design atap yang rumit dengan sudut kemiringan yang rendah ikut andil dalam menimbulkan masalah kebocoran karena air hujan menjadi terhambat dan tidak lancer proses pembuangannya.selain itu Design talang yang berada ditengah atau pertemuan atap satu dengan lainnya sangat rawan menimbulkan kebocoran oleh karena itu sebaiknya buatlah design atap yang mudah dan sederhana.

3.    Nok dan Ban – banan

Nok dan Ban-banan adalah pertemuan /akhir/ ujung dari atap yang treatmennya berupa semen + pasir dengan penutup genteng Nok atas/samping dengan finishing Acian  dan Waterproof
Masalah kebocoran sering muncul disini yang mana sering terjadi keretakan dan kerusakan sehingga saat terjadi hujan air masuk dan merembes melewati ini.

Untuk itu di awal perlu diperhatikan saat pembuatannya, serta jika sudah terjadi bisa dibuat ulang ataupun jika hanya retak cukup dilapisi Aquaproof  beserta serat ataupun sejenisnya.

     4.  Talang Karpet , Seng dan dak  Talang adalah penampung air hujan yang berasal dari genteng untuk itu ia salah satu penyebab kebocoran , perlu diperhatikan kemiringan jalur pembuangannya, sambungan talang dan besarnya talang yang berpengaruh dalam menampung volume air huja yang masuk kedalamnya.
Jenis talang dari yang termurah sampai yang mahal : Talang Karpet , Seng dan dak memiliki kelebihan dan kekurangan, namun begitu treatmennya berbeda juga.
a.        Talang Karpet : murah harganya namun tidak awet maka dalam beberapa tahun harus diganti (sudah keropos)
b.       Talang Seng / Galvanis : Agak mahal dibanding karpet, namun lebih kuat dari karpet, jarang bocor tapi perlu diperhatikan sambungannya (disorder )
c.       Talang Dak adalah talang paling kuat diantara lainnya, sedikit kebocoran namun biayanya paling mahal, perlu diperhatikan talang tersebut wajib di Waterproof  krn masih rawan rembesan air yang berakibat terjadinya kebocoran.

       5. Dinding tanpa Waterproof

Dinding sisi luar dan tidak terlindungi oleh atap mutlak memerlukan treatment Cat waterproof karena keberadaannya yang tidak terlindungi atap maka hembusan angin yang membawa air dapat merembes kedalam dinding rumah yang berakibat kebocoran.

       6.  Sambungan Instalasi Air bersih dan  kotor
Perlu diperhatikan Instalasi jalur pembuangan air kotor maupun air bersih terutama di percabangan maupun sambungan belokannya (Keni) yang jika proses penyambungan yang kurang sempurna maka disitulah bocor akan terjadi (terutama di atas plafon).

     7. Atap Dak dan Lantai Kamar mandi lantai 2 tanpa Waterproof
Perlu untuk diperhatikan lantai kamar mandi yang menampung air dan Atap Dak sangat berpotensi menampung air maka jalur pembuangan wajib lancar dan mutlak memerlukan treatment Waterproof.

     8. Instalasi  Eksternal yang tidak sesuai prosedur.

Ketika kita sedang melakukan Instalasi perangkat baru misalkan pemasangan AC, Penangkal Petir ataupun Instalasi Listrik secara tidak langsung akan berpengaruh terhadap rumah kita, maka kejelian, ketelitian dan profesionalime mutak diperlukan untuk meminimalisasikan dampak yang akibatkannya. Dalam hal ini pemasangan AC, Penangkal Petir dan Instalasi Listrik tambahan  dalam pengalaman kami sering menimbulkan kebocoran rumah.




Sabtu, 28 Desember 2013

SIDE TABLE

Side Table ini merupakan Meja kecil dan mungil namun nilai Artistiknya Luar biasa, Bentuk Panel yang melekat dan berkarakter, sekilas nampak seperti huruf "C" yang tampak dinamis.

Furniture ini sangat cocok ditempatkan di sudut ruangan "Living Room" dekat sofa atau Almari Hias lainnya.

Materialnya menggunakan Multiplek dengan lapisan Teakwood  yang kuat, di Finishing menggunakan warna Natural Melamic walnut Brown yang membuat Furniture ini bernuansa Klasik nan minimalis.

Dimensinya berukuran : 45 cm(W) x 45 cm(D) x 50 cm (H).

Price : IDR 1.500.000,00


Jumat, 27 Desember 2013

Meja TV Minimalis

Meja TV  Minimalis dan simpel ini  sangat membantu kita untuk mendisplay/menaruh TV kebanggaan kita diruang keluarga kita, pada bagian bawah bisa ditaruh DVD / VCD player maupun alat komunikasi digital lainnya.

Berbahan dasar Plywood ex Multiplek 12 mm yang dilapisi oleh HPL (High Pressure Laminate) yang memiliki 4 keunggulan :

  1. Anti Gores yang cukup kuat sehingga tidak mudah luka dan tergores, kecuali dengan benda tajam yang disengaja.
  2. Anti Air / Tidak menyerap air sehingga awet dan tidak perlu khawatir untuk ditempatkan di luar ruangan.
  3. Tahan Panas
  4. Tampak menarik dan Elegan
Dimensi / ukuran : 149 cm  (W) x 40 cm (D) x 45 cm (H)
Harga : IDR 1.250.000,-

Rak Sepatu Minimalis

 Rak Sepatu Minimalis dan simpel ini  sangat membantu kita menyimpan Sepatu, Sandal atau alas kaki lainnya secara rapi dan praktis, mudah dibersihkan, sanggup memuat Sepatu dan sandal sebanyak 12 pasang.

Berbahan dasar Plywood ex Blokboat dan multiplek 9 mm yang dilapisi oleh HPL (High Pressure Laminate) yang memiliki 4 keunggulan :
  1. Anti Gores yang cukup kuat sehingga tidak mudah luka dan tergores, kecuali dengan benda tajam yang disengaja.
  2. Anti Air / Tidak menyerap air sehingga awet dan tidak perlu khawatir untuk ditempatkan di luar ruangan.
  3. Tahan Panas
  4. Tampak menarik dan Elegan
Dimensi / ukuran : 60 cm  (W) x 30 cm (D) x 90 cm (H)

Harga : IDR 500.000,-

Rabu, 25 Desember 2013

Tips dan Trik Menata Ruang sempit menjadi Luas dan Lega



Sebagian besar orang selalu berpikir dan bermimpi untuk memiliki sebuah hunian/rumah atau kantor yang luas dan mewah, akan tetapi pada kenyataannya untuk memperolehnya harus merogoh kocek yang sangat dalam, apa daya karena keterbatasan dana yang dimiliki , kita pada akhirnya hanya mampu membeli rumah yang kecil dan sempit.
Memang memiliki  Rumah dengan Ruang yang luas memang memberi lebih banyak keleluasaan dalam 'mendandani' rumah agar terasa nyaman dan sedap dipandang. Tapi tidak semua orang beruntung memiliki rumah besar dengan ruangan yang serba luas. Di era sekarang, rumah lebih banyak berdesain minimalis dan sederhana karena terbatasnya lahan. Tapi bukan berarti rumah kecil dengan ruangan sempit tidak bisa 'diutak-atik' jadi terlihat lebih luas. 
Berikut ini tips dan trik bagaimana caranya ruangan bisa tampak lebih luas dan terlihat terang, bahkan terkesan mewah walaupun anggaran yang kita miliki sangat terbatas :


1.   Pencahayaan alami  
Setiap ruangan akan terlihat lebih besar jika mendapatkan  pencahayaan yang cukup terang , baik  cahaya alami ataupun cahaya buatan. Singkirkan tirai yang berat, ganti dengan yang  ringan dan bermodel simpel. Ciptakan banyak bukaan, seperti  jendela panjang atau lebar, untuk membiarkan cahaya dari luar masuk ke dalam ruang. Anda juga bisa membuat pencahayaan dari atap (skylight) di sepanjang sisi bangunan atau di atas tangga.

Tambahkan lampu meja dan lampu lantai  di semua ruangan. Penerapan sistem pencahayaan tersembunyi (indirect lighting) pada plafon ruangan di ruang keluarga, ruang makan, atau kamar tidur merupakan pilihan yang baik

2.  Pemilihan Warna yang tepat
 
Cahaya kuning dan warna-warna hangat membuat ruangan terasa nyaman dan intim. Cahaya putih dan warna-warna dingin membuat ruang tampak terbuka dan lapang. Kombinasikan  warna-warna ini dengan baik  untuk efek  ruang  terlihat lapang dan nyaman. Perlu untuk diperhatikan  Kalau penerangan rumah Anda redup, dinding berwarna putih akan merefleksikan bayangan sehingga ruangan terlihat suram dan dekil.

Adapun untuk Skema warna monokrom Pilih warna yang berada dalam kelompok warna yang sama dan senada. Penggunaan gradasi  warna dari terang ke gelap atau sebaliknya, juga bisa menjadi penyelamat. Hindari terlalu banyak warna kontras.

Agar tidak monoton, gunakan  kain pelapis sofa dan bantal yang bertekstur, bisa juga dengan permainan pola.  Finishing dinding bertekstur juga mampu ‘menghidupkan’ ruangan. Terapkan dinding tekstur hanya di salah satu bidang dinding dalam satu ruang. Biarkan bagian dinding lainnya tetap polos dan permukaannya halus. Hal ini memberi efek tampilan ruangan yang lebih terbuka.

Adapun untu langit-langit ruangan atau plafon  sebaiknya dicat dengan warna sama atau satu tingkat lebih terang dari dinding rumah. Jika warna langit-langit dan dinding terlalu kontras, ruangan akan terlihat seperti 'terbelah' karena mata berhenti seketika akibat perubahan warna yang drastic



3.   FURNITURE YANG TEPAT (Design, Material dan Jumlahnya) 
 
Yang membuat ruang kecil terasa sempit adalah  Furniture yang  terlalu ‘kepenuhan’ akibat terlalu  banyak barang. Ini saatnya untuk ‘tega’ menyingkirkan barang yang  tidak dipakai lagi.  Semua barang harus bisa difungsikan maksimal. Jika membeli yang baru, pastikan ada barang lama yang ‘keluar’.

Buka arah sirkulasi  Penempatan furniture dan aksesorinya yang kurang tepat  dan menghalangi pandangan ke dalam dan   luar ruang bisa membuat ruangan terlihat  lebih sempit.  Siasati dengan memindahkan furniture/aksesorinya jauh dari area yang sering dilalui.  Cara lain, pilih model furniture berbentuk pendek dengan ukuran yang cukup rendah. Cara ini dapat  memanipulasi  pandangan mata lebih luas ke segala penjuru ruangan dan membuat ruang terasa lebih luas

Koordinasi dinding dan warna furniture 
Selaraskan warna dinding dan furniture Anda. Biarkan mereka menyatu dengan baik.  Bila terlalu kontras, pandangan kita ke ruangan akan ‘terpecah’ dan terputus. Ruangan jadi terasa  lebih sempit. 
Anda bisa juga menggunakan furnitur atau perabot rumah dengan  :
·         Material Cermin yang mana ia bisa memantulkan cahaya lampu di sekitar ruangan menjadi cahaya yang alami yang pada akhirnya ruangan terduplikasi  dan akan membuat kesan ruangan lebar dan besar.
·         Material Stainless,Alumunium, Marmer  atau asessories lainnya  yang dapat Menciptakan ruangan baru di area yang kecil  juga merefleksikan objek dan cahaya di depannya. Misalnya vas bunga dari stainless steel, pajangan aluminum, dan sebagainya. Perlengkapan rumah jenis ini juga punya efek yang sama, yaitu membuka 'ruang baru'.
"Cahaya yang cukup adalah kunci membuat ruangan lebih terang dan besar. Gunakan benda dengan permukaan yang merefleksikan objek seperti kaca atau gelas. Tidak hanya yang bisa merefleksikan objek dan cahaya, benda-benda transparan juga membuat ruangan tidak terlihat 'berat',"

Selasa, 24 Desember 2013

Meja Sofa Elegan

Meja sofa yang antik nan Elegan ini memiliki paduan material yang unik, Berkonstruksi Plywood Multiplek yang dilapisi Kaca Cermin untk seluruh sisinyadan Handle Stainless untuk laci serta Dikombinasikan dengan Lapisan Teakwood warna DarkBrown.

Dimensi : 60 cm (W) x 60 cm (D) x 60 cm(H)

Price : IDR 2.000.000,-

Sabtu, 14 Desember 2013

MEJA TRIO CANTIK

Meja Trio yang elok nan cantik....
Meja Trio ini sangat cocok untuk di Lounge Office yang akan menyambut klien dengan hangat dan bersahabat....
Meja ini adalah kombinasi dan paduan Logam, Plywood dan Kayu dengan finishing melamic Cocoa Brown yang didesain dengan sempurna dan sangat fungsional.Bisa diputar dan dirubah posisi sesuai selera dan kebutuhan...
Dimensi masing-masing meja :
120 cm (W) x 60 cm (D) x 70 cm (H)
Price : IDR 7.500.000,-

Jumat, 13 Desember 2013

SERIAL KIAT MEMBANGUN RUMAH #1



SEKILAS TENTANG PONDASI RUMAH



Pondasi adalah bagian paling dasar sebuah bangunan rumah.yang mana kuat tidaknya rumah ditentukan oleh kekuatan pondasi itu sendiri , Di dalam pembuatannya, jenis dan ukuran pondasi bermacam-macam disesuaikan dengan kondisi lingkungan dan struktur bangunan yang akan dibuat. Sebagai contoh, pondasi untuk ruang dapur, air mancur, dan gedung akan berbeda-beda.


Pondasi ada beberapa jenis :
  1. Pondasi Telapak /Footplat adalah pondasi utama ( biasanya posisi disudut / pojok ruangan maupun di tengah yang akan menjadi tumpuan/beban bangunan ) contoh pondasi telapak yang sangat familier : Cakar Ayam 
  2. Pondasi  Batu kali biasanya digunakan untuk  tumpuan sloof yang menjadi struktur penghubung pondasi Telapak satu dengan telapak lainnya.
  3.  Pondasi Sloof yang merupakan penghubung pondasi tapak satu ke tapak lainnya yang juga merupakan dudukan dari dinding dan struktur kolom yang akan dibuat.
  4.  Pondasi Dalam adalah pondasi yang digunakan pada kondisi tanah stabil lebih dari kedalaman 3 meter, pondasi ini memerlukan pengeboran dalam karena lapisan tanah yang baik ada di kedalaman, biasanya  untuk bangunan bertingkat, jembatan, struktur lepas pantai dsb misalkan : pondasi tiang pancang (beton,besi, baja), Pondasi Bopile maupun mini pile.


Adapun Berikut ini langkah-langkah pembuatan pondasi rumah  yang harus diperhatikan secara umum :

A. Menentukan Jenis Pondasi yang DigunakanSeperti yang sudah disinggung di atas, pembuatan pondasi harus mengacu pada kondisi lingkungan dan struktur bangunan. Ada 2 macam jenis pondasi rumah antara lain :  

  a. Pondasi dangkal
Pondasi dangkal dibangun di atas permukaan tanah dan permukaan keras.jika tanah yang tersedia adalah tanah bekas urugan empang, rawa maupun tempat sampah, maka seharusnya penggalinnya sampai ketemu tanah asli / tanah kerasnya.  Ukuran kedalaman pondasi dangkal tidak lebih dari 1 meter. Jenis pondasi ini digunakan untuk proyek yang bersifat sederhana seperti pembangunan air mancur, patio, serta pengatur udara.

b. Pondasi  dalam :
 Pondasi dalam digunakan untuk proyek yang bersifat kompleks misalkan rumah 2 lantai atau lebih. . Selain digunakan untuk proyek yang rumit , jenis pondasi ini juga dipakai ketika kondisi permukaan tanah kurang baik atau berada di kawasan perbukitan. Pondasi ini memiliki ukuran kedalaman lebih dari 1 meter


B. Membuat Pondasi yang kuat
Membuat pondasi yang kuat itu ditentukan oleh beberapa factor :
  • Material dan Bahan yang digunakan,
    Kualitas dan mutu pondasi sangat ditentukan oleh Material dan bahan yang digunakan, mulai dari Besi yang dipakai (banyak kita jumpai besi yang tidak bestandar SNI atau bahasa tukang Banci yang mana kualitas logamnya yang rendah), Komposisi semen, pasir dan batu split yang tidak berimbang akan membuat rendahnya mutu pondasi yang kita bikin
  • Cara dan metode yang dilakukan, Faktor ini sangat ditentukan oleh kualitas,pengetahuan serta pengalaman seorang  tukang dalam pembuatan cor pondasi, oleh karena itu sebaiknya kita harus paham track record seorang tukang yang akan membuat rumah kita, jangan karena terbuai ongkos tukang yang murah sehingga membuat struktur rumah kita jadi berantakan.




Penulis




Dhian P Kurniawan


Kamis, 12 Desember 2013

Credensa Antik

Finishing Credensa ini merupakan kombinasi antara HPL dan Duco metalic yang dikombinasikan untuk menghasilkan karya terbaik di kelasnya....

Dimensi : 120 cm (W) x 40 cm (D) x 80 cm (H)

Price : 3.500.000,00

MEJA HIAS KOMBINASI BATU ALAM

Meja Hias ini menggunakan material Plywood atau lebih dikenal dengan Multiplek dengan lapisan akhir Teakwood/ Jati.

Finishing menggunakan melamic warna wulnut brown serta di kombinasikan dengan 2 penyangga
batu alam "Palimanan" yang terukir secara sempurna.

Dimensi : 140 cm (W) x 45 cm (D) x 80 cm (H)
Price : IDR 3.500.000,00

Rabu, 11 Desember 2013

Cara / Tips Memilih Furniture Minimalis

Tren Furniture minimalis di dunia properti tumbuh sebagai pendukung interior rumah bergaya minimalis pula. Ditambah persoalan lahan sempit yang kian banyak ditemui serta gaya hidup yang serba simpel, kebutuhan akan furniture bergaya simpel dan minimalis kian merebak pula. Meski tampak sederhana, dalam kenyataan di lapangan, banyak pemilik rumah yang menghadapi kesulitan dalam memilih dan menata furniture untuk mengisi rumahnya.
Memilih furniture minimalis
Rumah mungil bukan berarti menjadi sempit, kita harus cerdas dalam menata perabotan kita agar tidak terkesan sempit. Bagaimana cara atau tips untuk menyiasati ruangan dalam pemilihan furniture pada rumah minimalis? Berikut adalah cara atau tips memilih furniture minimalis :
  • Pilih meja atau kursi yang memiliki desain sederhana, sedikit, atau tanpa ornamen. Dengan ornamen yang minim tersebut, dapat memudahkan perawatan dan ruangan terkesan lebih lega sehingga cocok bila diterapkan pada rumah minimalis yang mungil.
  • Corak bunga-bunga atau warna-warni yang terlalu ramai kurang cocok bila dipadukan dalam rumah minimalis. Pilih nuansa warna yang berdekatan setiap kali menambah atau mengganti aksesoris furnitur dan furnitur dalam satu ruangan.
  • Gunakan furnitur seperlunya agar ruangan tidak berkesan terlalu penuh karena justru dapat menegaskan kesan minimalis yang ingin diciptakan. Dalam pemilihan pigura foto, pergunakan pigura ukuran lebih besar namun dalam jumlah yang sedikit.

Kesimpulan
Ketika aspek fungsional menjadi tuntutan kebutuhan penghuni seperti yang banyak ditemui pada gaya hidup di kota-kota besar, segala sesuatu yang praktis, mudah, menghemat ruang, dan juga sederhana lebih disukai. Furnitur ini lebih mengutamakan desain yang jujur-bersih dan fungsional. Desainnya dibuat sederhana, tetapi mampu memenuhi kebutuhan penggunanya.


Jakarta, 13 desember 2013

Dhian

PLUS MINUS FURNITURE LAPIS HPL

HPL ( High pressure Laminated ) adalah lapisan akhir atau finishing berbagai benda furniture berbahan dasar plastik yang tipis yang akhir - akhir ini menjadi sangat familier dan cukup menarik minat dunia furniture, terutama untuk furniture berbahan dasar multiplek yang mana biasanya finishing/pelapis terluar menggunakan bahan triplek corak ( jati, sungkai, mahoni, megateak , nyatoh ) kini secara perlahan dan pasti mulai ditinggalkan.

Perubahan treatment ini biasanya masih memerlukan treatment melamic/ duco yang mana dari segi biaya dan waktu sangat jauh perbedaannya, HPL lebih praktis, cepat dan lebih murah oleh karena itu dampak yang ditimbulkan berkurangnya omset penjualan bahan finishing yang diikuti meningkatnya pengangguran oleh pekerja finishing yang selama ini menggantungkan pekerjaan di sektor ini.

Pertanyaannya secara pasti apasih kelebihan dan kekurangan HPL sebenarnya secara Obyektif?

  • HPL memiliki bermacam ragam corak dan warna permukaan yang dapat kita gunakan, dan dari berbagai ragam tersebut yang paling banyak merupakan corak dan warna kayu berbagai jenis. Ada pula warna dan kesan metalik.
  • HPL memiliki kelebihan yaitu cukup anti gores dan anti air. Tidak seratus persen anti gores, namun memang material ini kuat berkat bahan utamanya yang merupakan plastik keras PVC dengan permukaan bertekstur. Material ini lebih kuat daripada material sheet yang biasanya digunakan untuk melapisi furniture murah yang dijual di toko-toko furniture biasa. 
  • HPL memiliki kelebihan berupa pengerjaan yang lebih bersih daripada menggunakan cat duco atau sanding, karena material ini di lem pada multipleks. Bagi pengrajin meubel dan furniture multipleks, material ini memiliki keunggulan bersih dan cepat.
  • HPL memiliki varian produk 'edging' yang mempermudah pengerjaan furniture pada bagian pinggiran yang tipis. 
  • Prosesnya cukup praktis (tanpa finishing tukang semprot), mudah dan lebih cepat pengerjaannya.
  • Cost dan biayanya lebih rendah.

Namun disamping kelebihan-kelebihan tersebut, ada pula kelemahan material HPL ini, antara lain:

  • Pengerjaan dengan HPL menyulitkan atau bahkan tidak mungkin untuk membuat bidang yang lengkung terlalu kecil, misalnya sudut lengkung dengan jari-jari 5cm. Karena itu biasanya bidang lengkung yang terlalu kecil tersebut akan menggunakan paduan dengan sheet plastik.
  • Pemotongan HPL yang kurang sempurna akan mengakibatkan terlihat adanya lapisan ketebalan HPL dan banyak pula kasus HPL terlihat kurang rapi pada sudut-sudutnya.
  • Secara fisik HPL sangat keras, tingkat flexibelnya rendah dan mudah patah sehingga jika tidak hati-hati akan meningkatkan biaya produksinya.
  •  Lapisan HPL sering lepas jika proses lem nya tidak sempurna.







Jakarta, 12 Desember 2013 


Penulis
Dhian P Kurniawan